Peringatan HUT Museum Ursulin Santa Maria ke 12 dirayakan dengan sederhana. Perayaan yang digagas oleh beberapa alumni dan pensiunan para guru Santa Maria diawali misa bersama dengan seluruh unit di Kampus Santa Maria pada Selasa 7 Februai 2023 pukul 07.30 WIB Usai misa, para pensiunan guru dan alumni diarahkan menuju hall museum. Di hall museum tersaji pameran museum. Pameran bertajuk Suara Cinta Santa Maria dimulai dengan sambutan Suster Marie Louise Kepala Museum dilanjutkan pemotongan tumpeng. Suster Marie Louise mengucapkan terima kasih kepada seluruh tamu yang hadir dan memohon doa agar proses renovasi dapat terlaksana dengan baik. Dalam kesempatan sambutannya, Suster Marie Louise juga menjelaskan tentang pameran mini yang dibuka selama lima hari mulai 7 sampai 11 Februari 2023. Tema pameran, Suara Cinta Santa Maria diwujudkan Ketika proses relokasi benda koleksi dari ruang pamer menuju hall museum, staff museum menemukan buku-buku catatan lagu tulisan Suster Mechtilde. Suster Mechtilde menulis ulang dengan pena lagu-lagu liturgi gereja. Terdapat dua buah buku tulisan tangan Suster Mechtilde berisi not balok dan syair lagu berbahasa Belanda. Buku tulisan tangan karya Suster Mechtilde tersebut kemudian difoto dan dicetak ulang agar dapat dinikmati pengunjung. Buku aslinya juga turut dipamerkan dalam sebuah lemari kaca. Usai sambutan, Ibu Marita selaku pemandu acara mengajak peserta untuk menikmati tour dengan menjelaskan alur dan cerita pameran mini. Tour berlangsung singkat karena seluruh area pameran berada dalam satu ruangan. | Acara puncak mini pameran dalam rangka HUT Museum adalah penampilan dari Cindy dan Vera alumni SMP Santa Maria. Cindy memainkan piano mengiringi Vera menyanyikan lagu Panis Angelicus. Lagu Panis Angelicus tertulis dalam buku catatan lagu milik Suster Mechtilde.
Lantunan lagu yang dinyanyikan Vera terdengar jernih meski tanpa bantuan audio. Suara Vera yang merdu dan lantang, memukau penonton. Usai lagu pertama dinyanyikan, tepuk tangan menggema. Beberapa pengunjung berkomentar, “Suaranya bagus banget”, ada juga yang berkomentar “Merinding denger suaranya” Vera mengajak penonton untuk mendengarkan sekaligus berdoa saat lagu kedua dinyanyikan. “Saya mengajak bapak ibu mendengarkan lagu ini sambil berdoa.” Lagu Ave Maria perlahan mengalir penuh penghayatan. Suara tuts piano dan vocal dari Vera memenuhi ruangan, semua penonton diam mendengarkan. Tepuk tangan Kembali menggema Ketika lagu Ave Maria selesai dinyanyikan. Seorang ibu berkomentar penuh semangat “Ntar pas gue mantu, gue mau undang Vera.” Usai penampilan Cindy dan Vera, dilanjutkan acara ramah tamah. Para tamu dipersilahkan untuk menikmati hidangan atau melanjutkan melihat pameran secara pribadi. Staff museum menemani pengunjung dengan memandu dan bercerita tentang pameran dan museum. Dokumentasi pameran museum mini "suara Cinta Santa Maria dapat di lihat pada youtube Museum Ursulin Santa Maria *** |