Rabu, 07 Februari 2018

GROW, HAPPY dan SMART TK-B Santa Maria

Mengawali tahun 2018, TK B St Maria berkunjung ke Museum. 

Ada sekitar 90 anak-anak umur 5-6 tahun bergandengan tangan dan berbaris dengan rapi memasuki Hall Museum. 

 Yang pertama masuk kelas Grow. “Selamat pagi Suster,”… suara mereka bersahutan sambil bersalaman dengan Sr Lucia dan berdesak-desakan ingin segera masuk. Mereka disediakan tikar untuk duduk menghadap ke layar presentasi. Rupanya mereka sudah tahu kalau akan diputarkan sesuatu. Tapi sebelum mulai seperti biasa mereka diajak hening sejenak untuk berdoa. 

Setiap tanggal 27 Januari merupakan hari istimewa bagi para siswa siswi sekolah Ursulin, yaitu Pesta Santa Angela Pendiri Ordo Santa Ursula (OSU). Maka untuk memperkenalkan mereka Siapa Santa Angela, dan para suster pionir Ursulin pengikutnya, mereka dibawa ke Museum. 

Untuk mengundang rasa ingin tahu dan memahami sejauh mana mereka mengenal siapa Santa Angela, maka lebih dahulu diadakan tanya jawab singkat. “Apakah ada yang tahu siapa itu Santa Angela?” Secara spontan beberapa dari mereka angkat tangan dan tunjuk jari. “Pemimpin para suster.” jawab seorang anak. “Iya betul. Ada jawaban lain?” tanya Suster lebih lanjut. Seorang anak yang lain angkat tangan. Setelah didekati anak itu menjawab “Suka berdoa.” Kembali suster mengiyakan jawaban anak anak. Di sudut lain seorang anak mengangkat tangannya, tidak mau kalah ia menjawab “Suka pada anak-anak.”
Memang ada juga beberapa anak lain yang punya jawaban sama, karena juga ingin diakui kebenarannya dan pengetahuannya, maka mereka juga berani angkat tangan. Para guru dan suster tersenyum mendengar jawaban para murid. Anak-anak antusias bertanya dan menanggapi semua pertanyaan suster 

Lalu dilanjutkan dengan menyanyikan lagu “Santa Angela Sahabat,” karangan almarhum Sr Christifera Halim. Sr Astin memimpin mereka menyanyi dengan benar. Rupanya lagu itu sudah mereka kenal baik, sehingga mereka ikut menyanyi dengan penuh semangat. Kali ini dibarengi dengan presentasi gambar-gambar dan cerita tentang St Angela sejak kelahirannya.  

Sekitar 15 menit, mereka kemudian diajak berkeliling memasuki ruang-ruang museum di mana ada poster dan gambar St Angela yang diceritakan lebih detail. Banyak pertanyaan spontan dari mereka yang polos dan lucu dan dijawb dengan sabar oleh Pak Aji dan para guru pendamping juga Kepala TK, Ibu Susan. Kelas GROW dengan Ibu Tanti dan kelas HAPPY dengan wali Ibu Agnes memang tampak lebih spontan. Sementara kelas SMART dengan wali Ibu Yosnani tampak lebih tenang dan hati-hati dalam menjawab. 

Setelah tour keliling museum sebelum beranjak dari Museum mereka foto bersama di depan lukisan St Angela lalu kembali ke kelas masing masing. Semoga anak-anak masih ingat apa yang pernah didengarnya. **

Visitor Studies Cara Museum Memanjakan Pengunjung.

Pergeseran paradigma museum dari Collection oriented ke Public Oriented memaksa Museum harus berbenah dan meningkatkan kualitas pelaya...