LAPORAN MENGIKUTI BIMBINGAN TEKNIS PENGELOLAAN DATABASE MUSEUM
26-29 November 2019
Hotel Ambhara, Jakarta Selatan
(oleh : Veronica Wenehen, Pemandu Museum Santa Maria)
Halo Sahabat Museum! Jumpa lagi! Saya mau
melaporkan kegiatan Bimbingan Teknis yang saya ikuti tanggal 26-29 November
2019 yang lalu di Hotel Ambhara, Jakarta Selatan. Selamat membaca! J
Bimbingan Teknis kali ini, tujuan utamanya
dimaksudkan untuk memperkenalkan Sistem Registrasi Nasional Museum yang baru,
yang merupakan tindak lanjut dari Sistem Registrasi Museum yang pernah diperkenalkan
2 tahun sebelumnya di Bogor.
Sistem Registrasi Nasional Museum kali ini
diawali dengan pendaftaran atau pembuatan login Museum pada alamat link berikut
: sso.dapobud.kemdikbud.go.id. Login
harus menggunakan email Museum, dengan password bebas, sesuai keinginan
masing-masing Museum. Email yang digunakan adalah email Museum, supaya tidak
tergantung dengan admin Museum itu sendiri, artinya siapapun bisa membuka dan
mengakses Sistem Registrasi tersebut.
Setelah akun Dapobud udah sukses dibuat,
lalu dilanjutkan dengan login menggunakan website dengan alamat sebagai berikut
: museum.kemdikbud.go.id, klik
Login, lalu pilih Login menggunakan SSO Dapobud, nanti secara otomatis sistem
akan membuka login kita. Jadi akun yang telah kita buat di dapobud tadi seolah
merupakan backend Museum.
Setelah kita login sesuai prosedur di
atas, lalu kita bisa input segala keperluan sesuai menu yang telah disiapkan, yaitu
: Data Museum, Data SDM, Data Fasilitas Museum, Data Program Museum, Data
Pembinaan SDM, Data Penghargaan, Data Revitalisasi, Data Pengunjung, dan Data
Koleksi.
Pada awal-awal pelatihan, karena semua
mengakses, server menjadi error dan lambat sekali pergerakannya. Hal ini
menjadi bahan evaluasi yang paling penting. Mengingat system yang diperkenalkan
ini adalah Sistem Registrasi Nasional Museum, yang artinya secara Nasional akan
diakses oleh seluruh Museum se Indonesia, maka bukan tidak mungkin yang akan
mengakses dalam sehari minimal adalah 50 user. Bayangkan, pada saat uji coba
seperti saat Bimbingan Teknis ini, yang login sekitar 35 Museum, dan aksesnya
sangat lambat, kemudian server error, bagaimana apabila sudah resmi dilaunch
untuk Nasional.
Penting untuk dipikirkan solusi dan juga
pencegahan agar tidak menjadi masalah dikemudian hari. Saya juga sempat
berpikir, apakah system ini akan berjalan secara jangka panjang, melihat bahwa
system 2 tahun lalu tidak lagi digunakan, kemudian saat ini menggunakan system
baru. Saya hanya prihatin dengan teman-teman di Museum milik Pemerintah, yang
sudah mengunggah begitu banyak informasi ke dalam akun tersebut, yang pastinya
menghabiskan waktu, tenaga, serta pikiran, kemudian di tahun-tahun berikutnya
system ini tidak lagi digunakan. Wauwww,,,, luar biasa mengecewakan kalau
terjadi (lagi) seperti itu. Semoga kekhawatiran saya tidak terjadi ya. Karena
kita semua pasti maunya yang terbaik untuk Museum di Indonesia.
Anyway, selain perkenalan dan pelatihan
Sistem Registrasi Nasional Museum tersebut, saat Bimbingan Teknis kemarin juga
ada pelatihan fotografi koleksi oleh Museum Nasional Indonesia dan Feri Latief.
Feri Latief adalah fotografer lepas untuk National
Geographic, yang juga di endorse oleh Nikon, sehingga hasil karya fotografi dan
videonya tidak aneh kalau luar biasa J
Bersama Museum Nasional Indonesia, yang memiliki banyak koleksi, memperkenalkan
mengenai teknik sederhana dalam pengambilan gambar untuk pendokumentasian
koleksi di Museum. Katanya tidak harus mengeluarkan biaya mahal untuk membayar
fotografer professional, kitapun sebagai staf dan pengelola museum bisa
melakukannya, dengan alat yang sederhana. Sekarang banyak HP yang sudah tinggi
resolusinya, bisa dimanfaatkan untuk proses fotografi, dilengkapi juga dengan
lighting dari senter produksi China yang terkenal dengan harga yang ekonomis J
Teknik pencahayaan memang sangat penting
dipelajari dalam pengambilan gambar. Karena dari situ kita akan mendapatkan apa
yang mau kita tonjolkan dan mau kita ceritakan kepada para penikmat koleksi.
Semua peserta terlihat antusias untuk mempelajari dan tentunya membeli
peralatan sederhana tersebut J
Bimbingan Teknis diakhiri hari Jumat
tanggal 29 November 2019 dengan menyisakan tugas registrasi di akun yang sudah
kita daftarkan. SEMANGAT J