Rabu, 31 Maret 2021

Museum Harus Cepat Beradaptasi

Sebagai bentuk perwujudan Kegiatan Pengabdian Masyarakat, Universitas Bina Sarana Informatika dan STMIK Nusa Mandiri bekerjasama dengan Asosiasi Museum Indonesia DKI Jakarta, Paramita Jaya menggelar webinar pada Sabtu 13 Maret 2021 menggunakan aplikasi Zoom.

Webinar dengan tema "Pemanfaatan Teknologi Komunikasi Dalam Pengelolaan Koleksi dan Pelayanan Museum di Masa Pandemi", menekankan agar museum cepat beradaptasi dengan situasi pandemi dan memanfaatkan media sosial untuk menarik masyarakat berkunjung di media sosial maupun website museum.

Ita Suryani S.Sos, M.I.Kom Pembicara pertama dalam webinar tersebut mengharapkan museum untuk cepat beradaptasi dengan situasi pandemi Covod-19 dan New Normal. Oleh karena itu ia mengharapkan museum memaksimalkan kinerja kehumasan untuk mengelola media sosial dengan baik seperti mengemas pesan yang disampaikan dengan kreatif, melayani netizen dengan respon cepat, giat berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk membuat museum semakin diminati masyarakat.
Sedangkan pembicara kedua, Bpk. Frieyadie, M. Kom menekankan pemanfaatan media sosial untuk mempromosikan museum. Bpk. Frieyadie memaparkan, urutan pertama media sosial paling populer di Indonesia antara 2020- 2021 ditempati Youtube kemudian WhatsApp, Instagram, Facebook, Twitter, Facebook Massenger dan terakhir, LINE.

Ia mengajak museum memanfaatkan teknologi untuk terus berkembang. Teknologi yang tepat digunakan pada masa Pandemik Covid 19 yaitu yang membangun sistem informasi e-museum melalui teknologi mobile dan teknologi website. Selain itu, juga memanfaatkan sosial media seperti Youtube, Whatsapp, Instagram, Facebook.

Melalui teknologi dan media sosial tersebut, museum dapat menyapa masyarakat yang saat ini beraktivitas di rumah kemudian memunculkan keingintahuan lebih sehingga masyarakat punya keinginan untuk berkunjung ke museum.

                              ***

Visitor Studies Cara Museum Memanjakan Pengunjung.

Pergeseran paradigma museum dari Collection oriented ke Public Oriented memaksa Museum harus berbenah dan meningkatkan kualitas pelaya...